Bagi kamu yang termasuk orang suka kerokan. Kamu harus tau, ternyata kerokan memiliki bahaya yang buruk untuk kesehatan, apalagi hal itu dilakukan dengan frekuensi yang berlebihan. Mungkin kebiasaan ini akan menjadi hal yang sulit untuk ditinggalkan, karena kerokan dapat menjadi kebiasaan tersendiri yang sulit untuk di pisahkan oleh sebagian masyarakat terutama Indonesia. Banyak yang beranggapan bahwa setelah mereka mengerok badan akan membuat tubuh menjadi lebih baik dan sehat.
Namun jika kamu terbiasa melakukan kerokan saat masuk angin, sebaiknya untuk mengurangi kebiasaan itu. Karena menurut beberapa pendapat dari medis, seringnya melakukan kerokan bisa mengganggu kesehatan tubuh. kerokan merupakan cara tradisional yang biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan uang logam dan minyak angin kemudian menggosok – gosokannya pada permukaan kulit. Walaupun hal ini memiliki bahaya, namun banyak orang yang menjadikan kebiasaan ini sebagai budaya. Titik yang biasanya dikerok adalah bagian leher dan punggung. Berikut ini akan di jelaskan beberapa bahaya kerokan bagi kesehatan.
Pelebaran pori – pori kulit
Ketika seseorang di kerok maka akan membuat permukaan kulit menjadi terbuak dan melebar. Hal inilah yang sebenarnya harus dihindari dari kegiatan kerokan. Karena pelebaran pori – pori ini tentu akan membuat bakteri dan virus mudah masuk ke dalam tubuh. bahkan bakteri dan virus tersebut akan mudah masuk ke dalam peredaran darah.
Ketagihan untuk melakukan kerokan terus
Dampak buruk selanjutnya adalah membuat tubuh yang biasa di kerok akan ingin di kerok terus pada saat terjadinya masuk angin, bisa dibilang ketagihan. Untuk beberapa orang mengatakan bahwa setelah di kerok tubuh akan merasakan nyaman dan hangat. Dan hal inilah yang membuat seseorang akan ketagihan melakukan kerokan.
Stroke
Dampak negatif yang paling berbahaya dari kerokan adalah dapat menyebabkan stroke. Kerokan bisa membuka peredaran pembuluh darah, apabila hal ini dibiasakan secara terus – menerus akan membuat peredaran darah yang sebelumnya kecil menjadi lebih lebar. Dan apabila pembuluh darah semakin lebar bahkan bisa jadi pecah – pecah, maka akan menyebabkan seseroang terkena resiko stroke.
Bisa membuat bayi lahir prematur bagi ibu hamil
Bahaya lainnya selain stroke adalah kerokan bisa membuat bayi menjadi prematur apabila ibu hamil melakukan kebiasaan kerokan. Hal ini terjadi karena kerokan pada tubuh akan memproduksi hormon sitokin yang membuat perang kontraksi. Jadi kebiasaan kerokan yang dilakukan secara terus menerus pada ibu hamil akan mempercepat kontraksi dini dan mempercepat proses kelahiran bayi.
Meskipun kamu sudah terbiasa dengan melakukan kerokan dan sudah menjadi kebiasaan saat masuk angin, alangkah baiknya jika kamu mengurangi dan bahkan berhenti untuk melakukan kerokan. Bahaya yang sudah di jelaskan diatas merupakan bukti bahwa kerokan yang dilakukan secara terus – menerus sangat tidak baik untuk kesehatan tubuh.
BAHAYA KEROKAN BAGI KESEHATAN TUBUH
4/
5
Oleh
Unknown